Jumat, 25 Januari 2019

Review Anime ORANGE (2016) –Memperbaiki Penyesalan

 
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Yo yo whats up guys!:D apa kabar kawan-kawan yang mengagumkan? semoga selalu diberi kesehatan. aamiin. Oke pada kesempatan kali ini saya akan mengulas sebuah film (mm.. lebih tepatnya disebut anime series:D) berjudul "Orange" yang baru selesai saya tonton. Berikut adalah keterangannya:

Perilisan: Musim panas 2016
Penayangan: 4 Juli-26 September 2016
Studio: Telecom Animation Film
Adaptasi: Manga
Jumlah Episode: 13 Episode (24 menit)
Genre: Sci-Fi, Drama, Romance, School, Shoujo
Rating: R(13+) remaja

 Kisah bermula dari tokoh utama yang bernama Takamiya Naho yang tiba-tiba secara misterius mendapat sepucuk surat yang dikirim oleh dirinya sendiri yang berasal dari masa depan 10 tahun yang akan datang. Pesan itu berisi tentang semua peristiwa yang telah ia lakukan di masa lalunya yang ingin ia perbaiki dengan mengirimkan surat tersebut ke masa 10 tahun saat ia masih berumur 16 tahun (bingung, kan?:D).
Hasil gambar untuk anime orange scene
Semua peristiwa yang ada dalam surat tersebut benar-benar terjadi, termasuk mengenai seorang murid pindahan dari Tokyo bernama Naruse Kakeru yang nantinya akan menjadi sahabat Naho sekaligus orang yang ia sukai (Penasaran?:D). Oh ya, Naho memiliki 5 orang sahabat termasuk Kakeru. Mereka adalah Suwa Hiroto ( atlet raksasa rakus dan berotot yang paling baik dan perhatian:D). Selanjutnya ada Hagita Saku (pecinta manga berkacamata yang paling payah dalam olahraga dan memiliki sikap aneh, cuek serta konyol:v). Ia merupakan salah satu tokoh yang selalu mencairkan suasana bersama dengan Murasaka Azusa (si kecil periang yang selalu menggoda Hagita:v). Nah, Azusa selalu bersama dengan Chino Takako (sahabat yang paling dewasa dan paling pengertian terhadap para sahabatnya dan sedikit menyeramkan:v).
Hasil gambar untuk kakeru naruse
Nah, komplikasi mulai terjadi setelah Naho mengetahui bahwa di dalam surat yang ia dapat, Kakeru akan bunuh diri karena suatu alasan. Ia pun segera menyelidiki hal ini bersama para sahabatnya dan mencoba untuk merubah masa depan dan kesalahan untuk bisa menyelamatkan sahabatnya, Kakeru.

Meski pun pembawaan film ini cukup lambat, tapi kalian mungkin akan sedikit dibingunngkan oleh alur cerita nya karena diajak untuk bepikir keras untuk memahami situasi. Oh ya, karena di dalam filmnya selalu berkaitan dengan scene membaca surat, kalian harus teliti dalam membaca tulisannya. Jika tidak, kalian mungkin akan kebingungan:D. Alur ceritanya cukup menarik karena menghadirkan dua time frame yang berbeda yaitu dari masa depan dan masa kini.

Gambar terkait

Pada awalnya, saya dibuat kesal oleh alurnya ini. Karena pada episode awal, kita akan dibuat penasaran oleh adegan yang ada di masa kini. Lalu tiba-tiba pada scene di episode berikutnya, kita akan disusuguhkan pada time frame berbeda yaitu kehidupan Naho di masa depan yang sudah menikah;v dengan sahabatnya. Saya kesal karena merasa di-spoiler oleh filmnya sendiri. Terdengar aneh dan ironis memang:v. Namun saya menyadari sesuatu bahwa yang diangkat pada film ini bukanlah ‘Kita penasaran apa yang akan terjadi di akhir filmnya/ endingnya’ melainkan sebuah interaksi antara apa yang dilakukan dari dua sisi waktu yang berbeda dengan tujuan dan harapan yang sama. Dan ini merupakan hal yang baru saya temui, Nice.
Hasil gambar untuk anime orange scene
Setiap scene pada film ini dapat saya nikmati dan mungkin akan membuat kalian senyum-senyum sendiri berkat drama romansa anak SMA yang terlihat lucu dan malu-malu:D. Kalian juga mungkin akan menangis dan galau dibuatnya:D. Selain drama nya, poin plus dari film ini adalah ikatan persahabatan yang terjalin disetting sangat bagus karena kita (saya maksudnya:v) dapat merasakan persahabatan yang kuat dan betul-betul menggambarkan kekompakkan, keakraban, tolong-menolong dll. Yang intinya sangat keren. Karakter yang ada pada tokohnya cukup kuat dan dapat kita rasakan dengan baik, contohnya seperti kepolosan sosok Naho ataupun ‘keanehan’ Hagita yang sangat menghibur:D. Tidak hanya itu, komedi serta adegan humor yang diselipkan oleh beberapa tokohnya pun sukses membuat kita tertawa:D.
Gambar terkait
Kelebihan mengenai visualisasinya adalah penggambaran raut muka juga postur tokohnya sangat enak dilihat salah satunya adalah bagian mata yang terlihat sangat hidup, entah kenapa saya sangat suka dengan ekspresi yang ditampilkan terasa sangat tulus dan apa adanya (apaansih:v).

Selain itu, jika kita berbicara mengenai soundtracknya, film ini dibuka dengan opening Hikari no Hahen” yang terdengar asik, sangat pas dengan filmnya, begitupun dengan endingnya yang lebih melow dan agak sedih berjudul “Mirai” sangat cocok. Tidak hanya opening dan endingnya saja, tapi pada setiap scene nya kita akan mendengar backsound iringan instrumen yang menambah feel moment nya, sip.

Baca Juga: REVIEW: FILM: KIMI NO NA WA / YOUR NAME. (2016) –Film Animasi Jepang Paling Keren Saat ini.








*Pesan Moral:”Penyesalan akan selalu ada. Jangan jadikan penyesalan sebagai penghalang. Tetap melangkah maju dan jalani dengan sebaik mungkin.”






Over all, ini adalah tontonan yang yang keren. Dan saya memberikan nilai 8/10 untuk film ini. Saya rekomendasikan untuk para remaja dan wajib masuk daftar tontonan kalian. Terima kasih, semoga bermanfaat. Have a nice day!!:D


*Kalian bisa melihat trailernya di bawah ini:




Rabu, 16 Januari 2019

REVIEW: LAGU: BRING ME THE HORIZON – MEDICINE (2019)–LAGU POPROCK ALA BMTH


Hasil gambar untuk medicine bmth hd

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Selamat Pagi, Siang, Sore, Malam! Apa kabar kawan-kawan yang mengagumkan? Pada kesempatan kali ini saya tidak akan mengulas film, melainkan saya akan mengulas sebuah lagu yang baru-baru ini dirilis dan masih hangat diperbincangkan. Berasal dari salah satu band favorit saya yaitu Bring Me The Horizon :D yang berjudul ‘Medicine’ yang artinya ‘Obat’.Disini saya akan memberikan sedikit kesan dan impresi saya mengenai lagu ini (Bagi yang belum tahu, boleh googling terlebih dahulu mengenai band ini).

        
Ini adalah single ke-3 yang dirilis pada 3 Januari 2019 setelah mengeluarkan dua single sebelumnya yaitu “Mantra” dan “Wonderful life” pekan lalu. Lagu ini banyak mendapat komentar dari para ‘penggemar lama’ yang menyayangkan mengenai perubahan genre yang dibawakan pada setiap lagu terbarunya. Bahkan ada yang sengaja mengcover lagu ini dengan tetap menonjolkan genre keras nya (video nya saya cantumkan di bawah). Band ini memang mengalami perubahan besar-besaran pada genrenya. Pada awal kemunculannya, BMTH hadir dengan musik cadas genre Metalcore dan Hardcore garis keras pada debut awalnya. Dapat dilihat dari salah satu lagu hitsnya pada era ini yang berjudul “Pray for Plagues” yang sangat menonjolkan Screamnya pada saat itu.
 Hasil gambar untuk medicine bmth hd
Perubahan ini mulai terjadi setelah masuknya personel baru yaitu Jordan Fish yang membawa BMTH masuk pada era baru yang merupakan revolusi besar-besaran dari band ini. Tak berapa lama setelah itu, BMTH merilis album terbarunya nya dengan  judul “Sempiternal” yang menimbulkan pro dan kontra bagi para pendengarnya. Bagaimana tidak, yang dapat kita bandingkan antara debut awal lagunya dengan yang sekarang. ‘Jeritan keras’ dari sang vokalis Oliver Sykes mulai berkurang dan sentuhan Electronic Rock dari sang keyboardist lebih banyak mengisi lagu-lagunya. Malah ada beberapa yang bilang, jika BMTH sangaat mirip dengan Linkin Park. Nuansa keras dari BMTH semakin pudar dan tidak terdengar lagi yang ditandai dengan dirilisnya lagu “Medicine” ini.

Lagu diawali nyanyian dengan tenang diiringi alunan elektronik beat yang santai dibarengi melodi gitar ringan. Lalu nuansa mulai memuncak pada Prechorus dengan dan dilanjutkan dengan Reef Poprock nya yang agak agresif tanpa jeritan. Kembali ke verse dan Reef kedua. Kemudian lagu memasuki Interlude pendek dengan isian melodi gitar yang simple menuju Prechorus yang menaikkan feel dan kemudian disambung kembali dengan Reef akhir yang lebih lebih agresif dan akhirnya ditutup dengan tenang.


Kesimpulannya, menurut saya, lagu ini tetap keren dan enak untuk didengar (meskipun saya berharap beberapa jeritan akan keluar pada klimaksnya ;D). Dengan alunan beat santai dan beberapa sentuhan melodi ringan yang dibawakan cukup asik dan menghibur. Karakter vokal dalam lagunya pun sangat khas dan menarik juga sangat catchy. Oh yaa poin plus ada pada video clip nya. Menggunakan animasi tubuh dinamis yang cukup unik dan iconic. Sangat berbeda dari lagu-lagu sebelumnya, Nice :D. Bagi yang ingin melihatnya, langsung saja check this out:


Dan ini adalah sebuah cover lagu yang berasal dari akun Youtube Nik Nocturnal yang mencoba untuk tetap mempertahankan dan menonjolkan 'jeritan' seperti pada lagu-lagu lama BMTH. Menurut kalian mana yang lebih enak.

 

Sabtu, 05 Januari 2019

REVIEW FILM: KOE NO KATACHI/ THE SILENT VOICE (2016) –Hubungan Itu Penting

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Selamat pagi, siang, sore, malam! Apa kabar kawan-kawan yang mengagumkan? Pada kesempatan kali ini saya akan mengulas salah satu film yang saya tonton untuk menemani liburan saya yang sangat luar biasa –gabut sekali-  pada semester ini:D. Yaa, film ini memiliki judul Koe No Katachi yang artinya silahkan googling sendiri hehe:D kalau dalam bahasa inggrisnya A Silent Voice atau kalau diartikan adalah “Suara yang hening”. Film ini memang mengangkat kisah yang berhubungan dengan judulnya yaitu tentang suara yang  selanjutnya akan saya ulas di bagian ceritanya. Oh ya, lagi-lagi ini adalah film anime lama buatan Kyoto Animation dari Jepang keluaran tahun 2016 yang baru saya tonton hehe.. mohon diamaafkan:D.

  
 A Silent Voice  PosterFilm ini mengisahkan seorang remaja laki-laki yang bernama Shoya Ishida. Dia adalah seorang siswa SMA yang memiliki sebuah masalah sosial yang membuatnya tidak bisa berteman atau memabangun hubungan dengan siapapun. Akibatnya, Ia selalu sendirian dan terkucilkan oleh teman-teman sekelasnya. Ia selalu tejebak dalam rasa bersalah pada dirinya sendiri akibat perbuatan masa lalu yang telah ia lakukan semasa SD. 

Ini bermula saat kelasnya kedatangan seorang murid perempuan yang merupakan siswi pindahan bernama Shoko Nishimiya yang merupakan seorang penyandang Tuna Rungu(gangguan pendengaran). Nishimiya selalu menggunakan bahasa isyarat dan mencoba berteman dengan kekurangan yang dimilikinya. Namun, akibat kekurangan dan kebaikannya yang terlihat ‘aneh’ dan dianggap menyebalkan, ia mulai dibully oleh teman-teman sekelasnya termasuk Ishida(yang paling brutal). Ishida adalah anak yang jahil, malas, dan memiliki sikap masa bodo. Ia selalu jahil dan berbuat jahat pada Nishimiya dengan berbagai keisengan setiap harinya hingga pada suatu hari Nishimiya tidak masuk sekolah dan pindah sekolah akibat perbuatannya.Hasil gambar untuk SILENT SHOYA MENJAHILI SHOKO

Setelah kejadian tersebut, kehidupan Ishida pun berubah drastis. Ia mulai dibully  kemudian Ia mulai dijauhi oleh teman-teman dekatnya karena dianggap anak yang nakal dan suka jahil. Ia merasa jika segala dosa dan perbuatan yang telah ia lakukan di masa lalunya berbalik menyerangnya(karma). Karena kejadian tersebut ia pun menutup hatinya rapat-rapat untuk membangun hubungan dengan orang lain. Hidupnya mulai sendirian dan kehidupannya selalu diliputi oleh rasa bersalah dan rasa gelisah yang membuatnya hampir  putus asa. Namun pada suatu waktu takdir mempertemukan kembali Ishida dengan Shoko Nishimiya yang sekarang sudah tumbuh besar. Ia pun berpikir untuk mencoba menemui dan mendekati Nishimiya berharap kesalahannya di masa lalu bisa dimaafkan. dari sinilah kisah romansa berawal:D. Ishida selalu berusaha keras mendekati Nishimiya dengan melakukan berbagai cara termasuk merubah dirinya walau pada awalnya sangat tidak mungkin hingga akhirnya keduanya menjadi dekat.Hasil gambar untuk shoya ishida

Dengan durasi film yang tergolong cukup panjang yaitu sekitar 2 jam 10 menit memang pembawaannya terbilang cukup tenang dan cenderung menjenuhkan apalagi memiliki plot cerita(yang menurut saya) cukup padat dan sedikit monoton. Namun memang pada bagian tertentu termasuk pada klimaksnya cukup mendebarkan dan dapat menghibur penonton. Kekurangan lain yang saya rasakan adalah soundtrack filmnya yang kurang mendukung. Ya, memang saat film dimulai kita akan disuguhkan opening film dengan lagu berjudul This Is My Generation dari band The Who yang cukup asik berkat genrenya yang funky Namun memang menurut saya pribadi soundtrack yang ada pada film ini tidak se catchy seperti pada film Kimi no Na wa yang pada saat pertama mendengarnya saya langsung suka lagunya dan terkesan sangat menyatu dengan filmnya(ini pendapat subjektif berdasarkan selera saya jadi kalau ada yang tidak puas saya mohon maaf:D). Tapi over all lagunya tetap enak didengar dan memberikan kesan ‘anak muda’ yang sedang dalam masa berapi-api hehe nice:D.
 
Selain itu, poin plus yang pada film ini salah satunya adalah kuatnya karakter yang dimiliki dari setiap tokohnya. Hal lainnya adalah latar belakang cerita yang cukup menarik dan sangat menghibur dengan beberapa scene comedy yg melengkapi ceritanya nice:D. Oh ya, meskipun ini adalah fillm drama romansa, namun arah ceritanya lebih kepada pentingnya arti hubungan pertemanan/ persahabatan di antara para tokohnya welldone.

Kesimpulannya, film ini adalah film yang keren dan bagus. Cocok untuk kalangan remaja seperti saya yang ingin menikmati sebuah film drama kehidupan anak sekolahan. Ya meski pada Scene awalnya kita akan dibuat sangat geregetan pada tokoh utamanya hehe:D.

*Pesan moral: “Setiap orang memiliki pilihan untuk tetap diam dan bertahan atau melangkah dan berubah menjadi lebih baik.”

 Sekedar pemberitahuan, mulai dari sekarang saya akan memberikan rating nilai untuk setiap film yang telah saya tonton dan untuk film kali ini adalah jeng jeng jeng jeng... 8/10(badumtss*):D. Baiklah, terima kasih. Mohon maaf atas segala kekurangan. Semoga bermanfaat. Have a nice day!!!:D. 

NB: Kalian bisa melihat trailernya di bawah ini:

 
 Baca Juga:REVIEW: FILM: ORANGE (2016)–Memperbaiki Penyesalan

Short Impression Film JOKER (2019)

Siapa yang tidak tahu dengan Joker ? Joker merupakan musuh berat yang harus dihadapi oleh salah satu superhero dari DC yaitu sang k...